Sejatinya,sebuah bisnis atau usaha berjalan dengan baik jika produk atau jasa yang kita tawarkan mendapat respon dari paasar.Respon kedua adalah pasar mau membeli atau menggunakan jasa yang kita sediakan.Dan respon selanjutnya, para pembeli atau pengguna jasa mau menjadi pelanggan yang loyal.Tentunya ini bukan sesuatu yang mudah dilakukan,meski sebenarnya prinsipnya cukup sederhana.
Kuncinya ada pada marketing.Apa itu marketing?Dalam bukunya "Motivational Marketing: How to Effectively Motivate Your Prospects to Buy Now,Buy More and Tell Their Friends Too!", Robert Imbriale menyatakan bahwa marketing itu proses melakukan apa yang kita bisa untuk mempermudah orang untuk menukarkan uang meereka dengan produk atau jasa kita.Oleh karena itu, kita harus tahu dulu mengapa orang ingin menukarkan uang mereka dengan sesuatu atau membeli sesuatu.Menurut Robert, orang membeli sesuatu itu bukan berdasarkan kebutuhan, tetapi lebih berdasarkan keinginan emosional. Robert menganjurkan apapun bentuk marketing kita harus selalu menggunakan motivasi emosional.Ada 5 macam motivasi emosional yaitu:
Sumber:Front Liners Media Komunikasi Indosat Edisi Mei-Juni 2012
Kuncinya ada pada marketing.Apa itu marketing?Dalam bukunya "Motivational Marketing: How to Effectively Motivate Your Prospects to Buy Now,Buy More and Tell Their Friends Too!", Robert Imbriale menyatakan bahwa marketing itu proses melakukan apa yang kita bisa untuk mempermudah orang untuk menukarkan uang meereka dengan produk atau jasa kita.Oleh karena itu, kita harus tahu dulu mengapa orang ingin menukarkan uang mereka dengan sesuatu atau membeli sesuatu.Menurut Robert, orang membeli sesuatu itu bukan berdasarkan kebutuhan, tetapi lebih berdasarkan keinginan emosional. Robert menganjurkan apapun bentuk marketing kita harus selalu menggunakan motivasi emosional.Ada 5 macam motivasi emosional yaitu:
1.Rasa takut
Kesan takut menjadi andalan yang dilakukan dalam strategi berjualan. Kesan takut disini lebih ditekankan pada mereka akan merasa rugi jika nggak membeli produk yang kita sediakan. Sebagai contoh, penjualan promo yang dilakukan dengan waktu terbatas. Barang yang akan ditawarkan hanya hanya dijual hari ini saja. Atau persediaan barang yang dijual terbatas atau limited edition. Contoh lain pada produk kesehatan. Senua manusia memiliki sel kanker meski kecil.Dengan produk yang kita miiki dapat menekan pertumbuhan sel kanker.Promo semacam itu dapat menimbulkan ketakutan sehingga orang akan tertarik untuk membei produk kita dengan alasan kesehatan.
2.Cinta
Pada dasrnya manusia adalah makhluk sosial, jadi sudah naluri alamiah bahwa orang ingin bersosialisasi dan merasakan cinta.Nggak sedikit produk yang memakai bintang iklan seorang wanita cantik dan seksi. Contph promo lainnya dengan menampikan pasangan mesra sehingga membuat calaon pembeli merasakan suasana dan kondisi yang sama. Secara nggak sadar promo seprti itu membangkitkan naluri alami mannusia untuk merasakn cinta dan ujungnnya adalah mau menggunakan produk kita.
3.Diskon
Sebenarnya promo dengan diskon hampir sama dengan promo rasa takut. Hanya saja promo jenis ini memberikan nilai yang lebih. Seperti buy 1 get 1, midnight sale, cuci gudang, bazar murah, dan lain-lain.
4.Menghasilkan Uang Tanpa Usaha
5.Membuat Impian Menjadi Kenyataan
Sumber:Front Liners Media Komunikasi Indosat Edisi Mei-Juni 2012